KAKANWIL KEMENKUMHAM PABAR LAKUKAN KOORDINASI DENGAN PEMPROV PABAR BAHAS PERSIAPAN SIPENCATAR POLTEKIP DAN POLTEKIM SERTA PELAKSANAAN SELEKSI CPNS TAHUN 2019

1

Manokwari - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Papua Barat, Anthonius M. Ayorbaba siang tadi (Senin, 30/03/2020) melakukan koordinasi dengan Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan dan Sekda Provinsi Papua Barat, Nataniel Mandacan membahas agenda persiapan Seleksi Penerimaan Calon Taruna (Sipencatar) Siswa Ikatan Sekolah Kedinasan POLTEKIP dan POLTEKIM dan melaporkan Pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2019 di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat yang telah melewati proses seleksi pemberkasan dan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan CAT.

Adapun beberapa hal terkait sekolah kedinasan POLTEKIM dan POLTEKIP yang diutarakan oleh Kakanwil kepada Gubernur dan Sekda di Swiss Bell Hotel diantaranya Kakanwil menyampaikan bahwa penerimaan Calon Taruna Siswa Ikatan Sekolah Kedinasan POLTEKIP dan POLTEKIM di Papua Barat telah ditetapkan alokasi formasi Calon Taruna Putra/Putri Papua sebanyak 15 Orang dengan kategori berdasarkan Gender sebagai berikut :

a. Calon Taruna POLTEKIP alokasi 5 orang, diusulkan Pria 3 orang dan Wanita 2 orang;
b. Calon Taruna POLTEKIM alokasi 5 orang, diusulkan Pria 3 orang dan Wanita 2 orang;
c. Calon Taruna POLTEKIP dari Pegawai Asli Papua sebanyak 5 orang, dengan pembagian berdasarkan gender Pria 4 orang dan Wanita 1 orang.

Terkait dengan prosedur seleksi bagi Calon Taruna POLTEKIP dan POLTEKIM yang nantinya menggunakan sistem CAT (Computer Assisted Test) yang dinilai memiliki tingkat kesulitan tinggi, Kakanwil meminta kepada Pemerintah Provinsi Papua Barat untuk memberikan dukungan dan perhatian yang serius bagi para calon taruna ini terutama pegawai asli Papua dan beliau juga meminta untuk pelaksanaan CAT dilakukan di Papua Barat dengan mengikuti mekanisme yang diputuskan oleh panitia pusat.

Selepas mendengarkan paparan singkat tentang POLTEKIP dan POLTEKIM dari Kakanwil, Gubernur meminta kepada Kakanwil untuk bertemu lagi pada hari Selasa, 31/03/2020 guna mengetahui kepastian pelaksanaan seleksi bagi Calon Taruna POLTEKIM dan POLTEKIP.

Selain itu, Sekda juga menyampaikan bahwa laporan Kakanwil terkait pelaksanaan CPNS di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Tahun 2019 akan ditindaklanjuti dan dibahas sehingga keputusan lebih lanjut akan disampaikan.

Sekda juga berharap untuk yang kekurangan kuota CPNS khususnya formasi Penjaga Tahanan Putra/i Papua dengan jumlah formasi yang dimintakan sebanyak 20 orang, dimana hanya 12 orang yang dinyatakan lulus (P/L) melewati nilai passing grade (nilai akumulatif 260 dan TIU 60) sehingga terdapat kekurangan 8 orang, sekiranya mendapat perhatian dan pertimbangan dari Menkumham, Sekjen dan Menpan-RB.

Dalam Surat No: W.31.KP.02.02-261, hal Permohonan Penyesuaian Pengisian CASN Formasi Penjaga Tahanan Pria pada Kanwil Kemenkumham Papua Barat disebutkan untuk memenuhi kuota yang kurang 8 orang dari kuota yang disiapkan itu dapat diambil dari oleh CPNS Putra Putri Orang Asli Papua (OAP) yang tidak memenuhi passing grade dengan kelulusan mencapai nilai kumulatif dari perolehan nilai 251 dan TIU minimal 50, sesuai data dari nomor urut 13 sampai dengan 20 dapat diberi kesempatan mengikuti tahapan selanjutnya.

HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA BARAT "PASTI BISA", (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah)

2


Cetak   E-mail