KAKANWIL KEMENKUMHAM PABAR BESERTA JAJARANNYA DI DIVISI PELAYANAN HUKUM DAN HAM IKUTI PEMBUKAAN WORKSHOP E-LEARNING “PELAPORAN ANALISIS KEBIJAKAN DAN REPORTING SIPKUMHAM” SECARA VIRTUAL

1

Manokwari - Guna meningkatkan Kualitas Pelayanan Hukum dan HAM serta mengembangkan pelaksanaan E-Government di seluruh Jajaran Kementerian Hukum dan HAM di Indonesia, Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM Kementerian Hukum dan HAM RI bekerjasama dengan USAID dan The Asia Foundation (TAF) siang tadi menyelenggarakan Kegiatan Workshop E-Learning “Pelaporan Analisis Kebijakan dan Reporting Sistem Informasi Penelitian Hukum dan HAM (SIPKUMHAM)” secara Virtual melalui Media Video Conference Aplikasi Zoom, Selasa (09/06/2020).

Turut hadir mengikuti pembukaan kegiatan tersebut secara Virtual dari Kantor Wilayah, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Papua Barat, Anthonius M. Ayorbaba, Kepala Divisi Administrasi Jonny P. Simamora, Kepala Bidang HAM, Aloysius Fernandez, Kepala Sub bidang Pembentukan Produk Hukum Daerah Hamid Badilah serta para staf Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Papua Barat.

Kegiatan Workshop E-Learnig yang berlangsung secara Virtual tersebut di buka secara resmi oleh Sekretaris Jendral Kementerian Hukum dan HAM RI, Bambang Rantam Sariwanto. Dalam pengarahannya pada sambutan tersebut Bambang menyampaikan bahwa SIPKUMHAM merupakan bagian yang penting dalam penerapan E-Government lingkungan Kemenkumham RI untuk itu hal tersebut harus dikomitmenkan secara bersama-sama.

Dalam kesempatan itu Bambang juga menyampaikan bahwa kegiatan Workshop ini tidak hanya sekedar mendengarkan narasumber saja tetapi harus betul-betul diikuti dan dipahami.
“Pertemuan Workshop ini tentu bermaksud ingin membuat suatu bagian yang tidak hanya sekedar mendegarkan narasumber tapi ingin betul-betul seperti Workshop, Langkah-langkah apa yang akan kita lakukan kedepan tentang bagaimana Pelaporan Analisis Kebijakan agar Sistem Informasi Penilitian ini betul-betul bisa menjadikan bagian yang penting menjamin Sistem Informasi Penilitian mengambil kebijakan dan betul-betul memudahkan, cepat dan efisien”, Pungkas Bambang saat memberikan pengarahannya melaui Video Conference.

Bambang juga berharap dengan Sistem Informasi yang dikembangkan oleh Balitbangham ini kemenkumham akan dapat memberikan kebijakan yang betul-betul melaui proses yang dilakukan melalui penelitian yang ada.

Menanggapi apa yang disampaikan oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) Kementerian Hukum dan HAM RI, Kepala Badan (Kabadan) Penelitian Pengembangan Hukum dan HAM RI, Sri Puguh Budi Utami menjelaskan bahwa Sistem Informasi (SIPKUMHAM) yang dikembangkan oleh Balitbangham merupakan aplikasi baru yang dibuat dengan tujuan mendapatkan Informasi terkait Permasalahan Hukum dan HAM serta layanan Publik.
“Melaui SIPKUMHAM kita mendapatkan Informasi terkait Permasalahan Hukum dan HAM serta layanan Publik melaui metode Artificial Intelligence (AI) dan Cloning data, jadi tentu ini hal yang sangat baru”, Jelas Sri kepada semua pejabat/pegawai yang mengikuti kegiatan tersebut secara Virtual.

Lebih lanjut, Sri Puguh meminta agar perwakilan pegawai Divisi Pelayanan Hukum dan HAM masing-masing Kantor Wilayah yang mengikuti kegiatan tersebut secara Virtual harus paham mengoperasikan Sistem tersebut.
“Teman-teman harus paham betul mengfungsikan berbagai fitur yang ada dalam SIPKUMHAM, oleh karnanya Workshop ini akan optimal apa bila teman-teman dengan sukarela mengikuti arahan dari fasilitator” Pintahnya.

Usai penyampaikan sambutan serta penjelasan dari para pimpinan tinggi tersebut, kegiatan Workshop siang itu dilanjutkan dengan pemaparan serta penjelasan oleh narasumber dari USAID dan The Asia Foundation (TAF) terkait Pelaporan Analisis Kebijakan dan Reporting Sistem Informasi Penelitian Hukum dan HAM (SIPKUMHAM).

#KumhamPasti
#KanwilKemenkumhamPapuaBarat

HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA BARAT “PASTI BISA”, (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah)

222

Cetak