Manokwari – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Manokwari sukses mengelar Penyuluhan dan Bimbingan Kepribadian tentang Bahaya penyalahgunaan narkotika kepada Klien Pemasyarakatan, Kamis (23/02
Diselengrarakan di Aula Bapas Kelas I Manokwari, kegiatan penyuluhan ini sendiri dibuka secara langsung oleh oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat, Taufiqurrakhman. Dalam sambutannya Kakanwil memberikan motivasi kepada klien pemasyarakatan agar dapat berintegrasi di masyarakat dengan baik.
“Saya berharap klien agar selalu optimis dalam menjalani kehidupan, terus belajar hal-hal baru agar menjadi lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya
Taufiqurrahman juga berharap agar Bapas Kelas I Manokwari menindak lanjuti kegiatan bimbingan kepribadian dengan bimbingan kemandirian. Bimbingan kemandirian sangat penting untuk memberikan ketrampilan baru kepada klien.
Sementara itu, Kepala Bapas Kelas I Manokwari, Mokhamad Iksan menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penguatan kepada klien agar menjalani masa percobaan dengan baik.
“ Dengan adanya kegiatan ini diharapkan agar klien dapat menjalani inetgrasi di amsyarakat dengan baik, tidak kembali melakukan pengulangan tindak pidana,” jelas Kabapas.
Kegiatan ini diadakan selama dua hari ini berupa bimbingan kepribadian yang diberikan berupa penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkotika. Penyuluhan diberikan oleh Bapak Satnly dari BNNP Papua Barat. Di dalam materinya, Satnly mengajak kepada seluruh klien pemasyarakatan agar jangan pernah mencoba menggunakan narkotika walaupun sedikit. Terlebih kepada klien yang sebelumnya pernah menggunakan narkotika agar jangan sampai mengulangi lagi. Narkotika sangat berbahaya karena mempunyai efek adiksi yang akan membuat ketergantungan, sehingga sulit dilepaskan dan membuat hidup tidak produktif.
Kegiatan ini mendapat apreasi dari para peserta peserti yang disampaikan oleh Viktor yang mengatakan bahwa kegiatan ini sangat memotivasi agar terus produktif.
“ Saya berterimaksih,dulu saya pernah melakukan penyalahgunaan narktika, dengan adanya kegiatan ini saya semakin termotivasi untuk terus bekerja dan menjauhi narkotika,” jelasnya. (SRM)
