Manokwari-Menyadari pentingnya penguatan dan peningkatan sinergi pengawasan terhadap orang asing. Kantor Wilayah kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Papua Barat melalui Divisi Keimigrasian menggelar Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) Tingkat Provinsi Papua Barat tahun Anggaran 2022.
Berlangsung di Aula Pertemuan Sogun 1 Aston Niu Hotel manokwari, rapat ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat, (Taufiqqurakhman) yang didampingi oleh Kepala Divisi Keimigrasian (Victor Manurung), Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Buono Adi Sucipto).
Kegiatan yang di buka secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat (Taufiqqurakhman) pada pukul 10:00 WIT. Dihadiri 11 (sebelas) peserta dari instansi terkait antara lain : Badan Kesbangpol Provinsi, Badan Intelijen, Badan Intelijen Daerah Provinsi Papua Barat, Intelijen Kasdam Komando Daerah Militer XVIII Kasuari, Direktorat Intelkam, Kepolisian Daerah Papua Barat, Unit Penyelenggara Bandar Udara Rendani Manokwari, Kantor Otoritas Bandara Wil XI Manokwari, Kantor Pelayanan Navigasi AirNav Cabang Pembantu Manokwari, Lanud TNI-AU Manokwari, BAIS TNI, Polsek Prafi SP-4 dan Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Manokwari.
Dalam sambutan beliau menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan sinergitas antar instansi pemerintah yang terkait dengan permasalahan orang asing. Beliau mengharapkan kegiatan ini dapat dijadikan sebagai momen kepada setiap instansi untuk dapat berperan aktif dalam pembahasan peta kerawanan yang ada pada wilayah Papua Barat dan mencari solusi bersama terkait permasalahan yang ada.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat (Victor Manurung) yang di moderatori oleh Kepala Bidang Inteldakim (Buono Adi Sucipto).
Adapun pembahasan materi yang diutarakan pada pagi itu yakni, Adanya potensi kerawanan terkait issue keberadaan heliped di distrik Prafi, yang mana terdapat informasi adanya helikopter yang mengangkut Orang Asing menuju heliped di SP 3.
Selanjutnya kegiatan koordinasi TIMPORA dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang terlihat berjalan cukup menarik animo dari peserta yang hadir, dimana instansi terkait saling tukar menukar informasi dan juga saling memberikan masukan dan saran.
Kegiatan di akhiri dengan kesepakan bersama yang di hasilkan dari Rapat Koordinasi TIMPORA kali ini sebagai tindaklanjut dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan pertahanan NKRI khususnya wilayah Papua Barat “ Maka seluruh anggota Timpora bersama-sama meningkatkan kinerja, sinergi, komunikasi, dan kolaborasi dalam menangani keberadaan heliped yang ada ”. (SRM)
(Dok/Foto : Humas Kanwil Kemenkumham Papua Barat)
HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA BARAT "PASTI BISA", (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah).
