Manokwari - Divisi Pemasyarakatan (divpas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (kemenkumham) Papua Barat menggelar dialog secara virtual dengan para Kepala Unit Pelaksana Teknis (ka UPT) se Papua Barat, Selasa (12/07).
Kegiatan diawali sambutan dari Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, dan Teknologi Informasi, Jevius Jizreel Siathen, dalam sambutannya beliau mengingatkan perihal laporan B07 yang harus segera diselesaikan untuk capaian target kinerja (tarja).
Dilanjutkan dengan sambutan Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, Keamanan,Yanu Haryadi, dalam sambutannya Yanu mengingatkan tentang peruntukan sarana prasarana (sarpras) yang tidak boleh salah dalam peruntukannya. Sarpras yang diberikan dari direktorat jenderal pemasyarakatan (dirjenpas) melalui divisi pemasyarakatan dan harus digunakan dengan baik dan benar.
Acara inti diisi oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (kadivpas) kemenkumham Papua Barat, Dannie Firmansyah. Dalam arahannya kadivpas menginginkan dialog secara terbuka dengan seluruh ka UPT yang ada dibawah naungan divpas Papua Barat.
Untuk mengetahui permasalahan terkait sarpras dan sumber daya manusia yang ada di masing-masing UPT serta menampung aspirasi dari satuan kerja (satker), kadivpas berupaya memberikan solusi bagi UPT dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.
Kegiatan ini sangat bagus dilaksanakan secara rutin, selain untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi juga sebagai sarana silaturahmi antar UPT, tuturnya. (SRM)
HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA BARAT "PASTI BISA", (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah)
