Manokwari - bertempat di aula II Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Papua Barat, Kakanwil Taufiqurrakhman dan Kepala Divisi Administrasi, Piet Bukorsyom beserta jajaran mengikuti Acara puncak Peringatan Hari Ulang Tahun KORPRI ke-51 Tahun 2022 secara live streaming melalui kanal Youtube yang di pusatkan di di Istora Senayan Jakarta, Selasa (29/11).
Bertemakan “ KORPRI Melayani, Berkontribusi, dan Berinovasi untuk Negeri”. Peringata“ puncak acara bagi ASN di Indonesia ini, dipimpin Langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Sebagai informasi Korps Pegawai Republik Indonesia atau disingkat KORPRI adalah wadah organisasi bagi pegawai republik Indonesia. Anggotanya bukan hanya Pegawai Negeri Sipil (PNS), tetapi juga pegawai BUMN, BUMD serta anak perusahaan. KORPRI didirikan pada tanggal 29 November 1971 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 82 Tahun 1971, yang merupakan wadah untuk menghimpun seluruh Pegawai Republik Indonesia.
Dalam peringatan KORPRI ke-51 ini,hadir motivator kondang Indonesia, Ary Ginanjar yang memberikan motivasi kepada seluruh ASN di Indonesia. Ary Ginanjar mengharapkan ASN Indonesia BerAKHLAK yang merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Jika core value ASN ini dapat diimplementasikan maka masa depan birokrasi Indonesia akan lebih baik.
Sementara itu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam membacakan sambutan saat memimpin upacara peringatan menyampaikan empat program utama KORPRI saat ini.
“Pada Musyawarah Nasional KORPRI IX (ke sembilan) kemarin, ada 4 (empat) program Utama KORPRI yang telah ditetapkan, yakni: 1. Meningkatkan kualitas pelayanan publik dan digitalisasi birokrasi. 2. Menguatkan ideologi dan karakter ASN. 3. Perlindungan Karier dan bantuan hukum ASN. 4. Peningkatan kesejahteraan ASN” ujarnya.
Dengan harapan para anggota KORPRI tetap bersemangat dalam bekerja dan berkontribusi melayani kepentingan publik dan mewujudkan fungsinya sebagai perekat persatuan bangsa sebagai prasyarat pembangunan nasional.
“Semoga ASN semakin kreatif, inovatif dan berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif” harap Mendagri menutup sambutannya.
