Sorong - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Papua Barat, Taufiqurrakhman melakukan sidak ke Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas I TPI Sorong, Selasa (27/12) pagi.
Dalam sidaknya kali ini, Kakanwil memantau pelayanan publik yang tersedia di Kanim Sorong guna memastikan pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat berjalan dengan baik seperti biasanya kendati ditengah libur fakultatif khusus Papua Barat terkait perayaan Hari Natal Tahun 2022
Beliau sangat mengapresiasi fasilitas pelayanan publik Kanim Sorong yang diberikan kepada masyarakat walaupun dimasa libur serta banyaknya perbaikan perbaikan yang diterus digalakan guna memberikan pelayanan prima kepada masyarakat selaku pengguna jasa.
Dirinya berharap agar kedepannya jajaran Kanim Sorong dapat terus meningkatkan serta melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat serta mengingatkan tetap tingkatkan pengawasan terkait meningkatnya arus kedatangan WNA sbg wisatawan ke Raja Ampat dimasa liburan akhir tahun ini.
Disamping itu, sidak ini juga merupakan tindaklanjut atas lima (5) arahan penting dari Sekjen, Andhap Budi Revianto yang disampaikan saat memimpin Apel Bela Negara dan Kesiapan Nataru 2023 pada tanggal 19 Desember 2022 lalu yang diikuti oleh seluruh satuan kerja dilingkungan Kemenkumham secara luring maupun daring.
Adapun lima (5) arahan penting tersebut yang disampaikan oleh Sekjen, Andhap Budi Revianto, yaitu:
Pertama, jelang akhir tahun, seluruh jajaran di Lingkungan Kemenkumham RI diminat untuk dapat menyelesaikan semua tugas dan pogram T.A 2022 yang masih tersisa secara profesional dan akuntabel.
Kedua, himbauan kepada Itjen dan Kepala Kantor Wilayah untuk dapat mengatur secara proporsional pembagian cuti tahunan agar tidak menghambat kinerja organisasi.
Ketiga, persiapan pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru 2023, seluruh jajaran di Lingkungan Kemenkumham RI diminta untuk dapat melakukan pengamanan mulai dari diri sendiri, lingkungan kerja hingga pengamanan lainnya.
Keempat, kesiapan operasional pelayanan publik agar disiapkan dgn baik, keimigrasian di bandara, hak remisi WBP, layanan kunjungan dan penitipan makanan utk diantisipasi agar tdk terjadi hal-hal yg tidak diingankan, seperti penyelundupan dan lain-lain.
Kelima, ditegaskan untuk setiap satuan kerja untuk mempersiapkan langkah-langkah kontijensi dalam menghadapi anomali, antisipasi, waspada dan mitigasi.
HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA BARAT "PASTI BISA", (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah)
