KAKANWIL KEMENKUMHAM PABAR DAN JAJARAN DIVISI IMIGRASI IKUTI PELANTIKAN DAN SERTIJAB DIRJEN IMIGRASI SECARA DARING

1

Manokwari - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Papua Barat, Taufiqurrakhman didampingi Kepala Divisi Keimigrasian (Kadivim), Victor Manurung serta jajaran Divisi Keimigrasian mengikuti Pelantikan dan Sertijab Direktur Jenderal Imigrasi secara daring via zoom meeting dari Aula II, Rabu (04/01/2023) siang.

Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna H. Laoly melantik secara resmi Silmy Karim menjadi Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi yang sebelumnya diisi oleh Plt. Dirjen Imigrasi, Widodo Ekatjahjana.

"Saudara yang telah saya ambil sumpah, dengan ini secara resmi saya lantik pada jabatan sebagaimana tercantum dalam surat keputusan yang telah dibacakan. Semoga saudara senantiasa mendapat pimpinan dan petunjuk dari Tuhan Yang Maha Esa dalam menjalankan tugas tersebut.", ungkap Menkumham.

Adapun pelantikan ini berdasarkan SK Presiden Nomor 165/TPA Tahun 2022 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.

Kepada Dirjen Imigrasi yang baru, Menkumham mengingatkan bahwa tugas-tugas Imigrasi sebagai garda terdepan dalam menegakan kedaulatan wilayah NKRI yang semakin dinamis, perlu untuk mengikuti perkembangan keimigrasian secara up-to-date dan real- time dengan berkaca pada negara-negara yang layanan imigrasi begitu cepat.

"Khususnya mempelajari beberapa negara yang dapat memberikan kecepatan layanan pelayanan keimigrasian, sehingga pada akhirnya dapat menarik minat para investor dan orang-orang yang memiliki talenta untuk datang.", ujar Yasonna.

"Saya juga mengharapkan Dirjen Imigrasi melakukan berbagai upaya perubahan yang melibatkan stakeholder terkait, kunci utamanya adalah melalui teknologi dan digitalisasi.", lanjutnya.

Hal-hal yang diingatkan oleh Menkumham kepada Dirjen Imigrasi yang baru, Silmy yakni melakukan koordinasi dengan K/L terkait mengenai kebijakan Golden Visa untuk mendatangkan investor dan global talents.

Layanan VoA dan ITAS perlu ditingkatkan lagi, meminimalisir pungli, pengembangan pelayanan keimigrasian di bandara untuk penerbangan internasional serta layanan keimigrasian yang mendukung kemudahan berusaha di Indonesia dengan berpedoman pada kriteria dalam menjaga kedaulatan wilayah NKRI.

Sementara itu, Plt. Dirjen Imigrasi, Widodo Ekatjahjana menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Imigrasi dan pihak terkait yang telah bekerja bersama dirinya selama 18 bulan dalam melaksanakan tusi menakhkodai Direktorat Jenderal Imigrasi.

Selanjutnya, Silmy Karim dalam sambutannya sangat mengharapkan dukungan Menkumham dan jajarannya Imigrasi sehingga dirinya dapat menjalankan tugas-tugas keimigrasian dengan optimal dan maksimal.

Selain diikuti oleh satuan kerja di Lingkungan Kemenkumham RI secara luring maupun daring, pelantikan yang dihelat di Gedung Grha Pengayoman, Kuningan, Jakarta Selatan tersebut dihadiri oleh beberapa Menteri, Komisi III DPR serta perwakilan K/L lainnya.

HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA BARAT "PASTI BISA", (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah)

2

3

4

5

6

7

8

9

Cetak