Fak-Fak, 28/07/2019 - Bertempat dihalaman depan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Fak-Fak, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Anthonius M. Ayorbaba) meresmikan Prison's Entertainment salah satu program kegiatan pembinaan Keterampilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Fak-Fak dibidang musik.
Turut hadir pada acara peresmian malam itu Dandim Kodim 1803 Fak-Fak (Yatiman), Wakapolres Fak-Fak (ilham), serta Rombongan dari Kanwil Kemenkumham PaBar. Ibu Kakanwil, Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Tata Usaha (Adriana Ivakdalam) Kepala Sub Bidang Registrasi, Informasi dan Komunikasi (Juwaini), Kepala Sub Bidang Kekayaan Intelektual (Ahmad Junaidi) beserta tiga (2) Staf Pemasyarakatan, 1 (satu) staf Humas dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya KaLapas Fak-Fak (Heru Trisulistiyono) menyampaikan bahwa Prison's Entertainment ini adalah usaha produktif yang ke 20 Lapas Fak-Fak. Selain itu Kalapas menjelaskan bahwa semua unit usaha yang di jalankan Lapas Fak-Fak adalah keterampilan dari para warga binaan itu sendiri.
"ini semua memang seluruhnya narapidana yang mengerjakan, dengan upah dibagi 3, jadi apapun yang didapat dibagi 3, yang pertama untuk pekerjanya (Narapidana), yang satunya lagi untuk Koperasi, yang satunya lagi untuk operasional, jadi operasional itu yang beli BBM, alat-alatnya semuanya, dan yang buat Koperasi itu dimasukkan untuk kesejahteraan petugas". Jelas Heru
Heru juga menjelaskan bahwa setiap apel pagi atau ada kesempatan ia selalu menegaskan kepada para petugasnya untuk tidak melakukan hal-hal yang berkaitan dengan praktik Korupsi kolusi dan Nepotisme (KKN).
"saya selalu mengingatkan kepada petugas saat apel pagi, Jangan ada pungutan sekecil apapun pada pelayanan yang kita berikan kepada warga binaan, Karna apa ? karna kita sudah digaji oleh negara" Ucap Kalapas.
Dengan program pembinaan keterampilan terhadap warga binaan melalui unit usaha yang ada didalam maupun diLuar Lapas
salah satunya yang baru diresmikan, Kalapas menargetkan warga binaannya tidak lagi memberatkan keluarganya dalam hal kebutuhannya sehari-hari (Pinang, rokok).
Selain itu Dandim juga memberikan dukungannya terhadap kreativitas Lapas Fak-Fak terkait hal ini, menurutnya inovasi seperti ini tidak ia temukan tempat lain atau Lapas lainnya.
"Potensi yang ada, yang mungkin dimiliki oleh Narapidana ataupun para pegawai di tempat lainya tidak disalurkan seperti ini" kata Dandim saat memberikan sambutannya.
Setelah resmi dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat beliau juga sangat mendukung sekali dan apresiasinya lewat sambutannya ia sampaikan bahwa hal ini luar biasa karena Lapas Fak-Fak memiliki banyak kegiatan pembinaan warga binaannya yaitu 20 dan terbanyak di Papua Barat sekali pun Lapas Fak-Fak Kecil dan memiliki area yang sempit.
"Saya yakin apa yang dilakukan oleh Kalapas hari ini, mengerti benar apa yang di sampaikan menteri hukum dan HAM dengan konsepnya yang digaunkan di seluruh Lapas dan Rutan seluruh Indonesia yaitu 'Mari Kita Wujudkan Kreativitas Tanpa Batas Meski Berada di Tempat yang Terbatas', sehingga Kementerian Hukum dan HAM mewujudkan program di pemasyarakatan itu dengan tata nilai PASTI (Provesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif)". Ungkap Kakanwil.
Menurutnya keberhasil pemasyarakatan diwujudkan oleh 3 (tiga) pilar yaitu Pembina, Masyarakat dan Warga Binaan 3 pilar ini yang menjadi satu kesatuan yang harus selalu dikedepankan karena tugas pemasyarakatan yang berat adalah Reintegrasi Sosial yaitu mengembalikan Warga Binaan ke masyarakat dengan ekspektasi yang berbeda.
"ini wujud pembinaan kita, mari kita wujudkan totalitas dan integritas yang terbaik, kita pastikan bahwa lapas Fak-Fak juga pasti merebut prestasi yang membanggakan dan semua kita dipesan oleh menteri untuk bekerja dan memberikan ligesi dan saya berharap inilah ligesi KaLapas" ucap Kakanwil.
Usai Sambutan dari Kakanwil, Kalapas mengajak semua yang menghadiri acara tersebut untuk makan bersama dan dilanjutkan dengan bernyanyi serta bergoyang yosin pancar.
HUMAS KEMENKUMHAM PABAR "PASTI BISA", (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah)
