Manokwari – Bertempat di Halaman Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat, telah dilangsungkan Apel Pagi hari Senin (15/08) yang diikuti oleh Pimpinan Tinggi Pratama, pejabat Struktural dan Pengawas serta para JFU dan JFT di Kanwil Kemenkumham Papua Barat.
Bertindak sebagai Pembina Apel, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat, Taufiqurrakhman sementara yag bertindak sebagai Komandan Apel, Kepala Sub Bidang Administrasi Hukum Umum, Soleman Lilingan.
Dalam kesempatan Apel pagi ini, Kakanwil Taufiqurrakhman menyampaikan apresiasi bagi para pegawai yang telah rutin mengikuti Apel Pagi sebagai bagian dari tugas dan tanggung jawab sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang harus menjunjung tinggi kedisiplinan dari setiap tindak lakunya dalam bekerja. Tidak hanya itu, Kakanwil juga mengharapkan para pegawai untuk terus komitmen dan konsisten dalam menjaga kedisiplinan diri dalam bekerja.
“saya sangat mengapresiasi kehadiran saudara sekalian dalam apel pagi ini sebagai bagian tugas yang harus kita lakukan. Semoga bisa terus konsisten” sampai Kakanwil Taufiqurrakhman.
Dihadapan para pegawai, Kakanwil juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi para pegawai dalam setiap rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan 17 Agustus dan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) ke-77. Semua kegiatan dapat terlaksana dengan baik tidak terlepas dari kerja keras dari setiap pegawai dan para panitia yang tergabung dalam Persatuan Olahraga Pengayoman Papua Barat.
Namun kegiatan yang dilaksanakan masih belum rampung karena masih ada Upacara Kemerdekaan 17 Agustus dan peringatan puncak HDKD ke-77 yang jatuh pada 19 Agustus mendatang.
Kakanwil Taufiqurrakhman mengajak semua pegawai untuk dapat tertib mengikuti kegiatan tersebut dan mempersiapkannya dengan baik. Semua pegawai yang ditunjuk sebagai petugas dalam kegiatan Upacara Kemerdekaan 17 Agustus harus mempersiapkan dari dengan melakukan gladi sebelum tiba waktu pelaksaan. Serta para pegawai untuk turut hadir serta dalam upacara sebagai wujud penghormatan kepada jasa para pahlawan. (SRM)
