JAKARTA - Kementerian Hukum dan HAM menggelar turnamen menembak 'Menkumham Cup' dalam rangka Hari Kementerian Hukum dan HAM RI (HDKD) ke-78 Tahun 2023 dan meningkatkan jalinan silaturahmi serta ajang uji kemampuandan kapasitas di bidang menembak bagi ASN di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM,(20/07).
Turnamen Menembak 'Menkumham Cup' yang digelar di Lapangan Tembak Perbakin, Senayan, Jakarta. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna H Laoly, Ketua MPR Bambang Soesatyo, serta para mitra kerja, kolega Kemenkumham, Pimti Pratama, Perwakilan Unit Utama dan Kantor Wilayah.
Peserta kegiatan ini dibagi kedalam dua kategori, yakni executive (VIP) dan reguler. Peserta executive yang berjumlah 40 orang berada di lapangan tembak I dengan materi perlombaan menembak presisi executive dan menembak duel plat executive. Sedangkan di lapangan tembak II dengan materi perlombaan presisi reguler untuk peserta reguler diikuti oleh 33 orang dari perwakilan kanwil dan 11 peserta perwakilan unit utama.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM, Taufiqurrakhman yang hadir secara langsung sekaligus sebagai perwakilan peserta menembak dari Kantor Wilayah Papua Barat, Kakanwil yang berkesempatan menembak pada sasaran di stage 7 (tujuh) jalur 1 (satu) berhasil dapat menjatuhkan 5 (lima) Plat putih dan masuk 1 pluru pada target tembak.
Menkumham Cup 2023 dibagi menjadi dua kategori, yakni kategori Presisi Eksekutif dan Presisi Reguler degan jarak 15 meter. Selain itu, ada satu kategori pertandingan eksibisi, yakni Duel Plate Eksekutif.
Sebagai hasilnya, Komandan Pasukan Pelopor Brimob, Brigjen Waris Agono keluar sebagai juara I dalam kategori presisi executive. Sedangkan, untuk kategori presisi reguler, dimenangkan oleh La Ode Afrianto dari Sekretariat Jenderal. Menkumham sendiri tampil sebagai juara III di kategori duel plat executive, mengikuti Pj. Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Heru Budi Hartono yang berada di peringkat kedua, serta Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo yang berada di peringkat pertama.
Kegiatan tersebut juga dihadiri sejumlah perwakilan Kedutaan negara sahabat serta perwakilan organisasi internasional yang ada di Jakarta, seperti FBI USA, Taiwan Police Agency, serta Philiphine National Police.
