Manokwari - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat, Piet Bukorsyom, turut menjadi peserta lomba fashion show batik Papua Barat dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-25 Provinsi Papua Barat. Kegiatan tersebut berlangsung di Auditorium PKK Papua Barat pada Kamis (10/10).
Kakanwil Piet Bukorsyom tampil percaya diri di atas panggung dengan mengenakan busana batik berwarna biru dengan corak khas Papua Barat. Penampilannya disaksikan oleh para dewan juri dan penonton yang memenuhi auditorium. Selain Kakanwil Kemenkumham, lomba ini juga diikuti oleh perwakilan dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forkopimda, serta instansi vertikal di wilayah Papua Barat.
Selain sebagai ajang fashion show, kegiatan ini juga diiringi dengan pameran produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berfokus pada produk-produk lokal Papua Barat. Acara ini dimaksudkan untuk mempromosikan dan mengembangkan potensi ekonomi daerah, khususnya UMKM, yang selama ini berperan penting dalam roda perekonomian wilayah tersebut.
Pj. Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, dalam sambutannya sebelum membuka acara, menekankan pentingnya dukungan bagi UMKM sebagai penggerak perekonomian Papua Barat. "Masih banyak potensi yang harus kita kembangkan, terutama di sektor UMKM. Kegiatan seperti pameran dan fashion show ini adalah langkah strategis untuk mendongkrak potensi UMKM di Papua Barat," ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa masyarakat Papua Barat perlu lebih bangga dan mendukung produk lokal, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menggunakan dan mempromosikan hasil karya lokal. "Produk lokal harus menjadi raja di rumah sendiri. Dengan demikian, kita tidak hanya memperkuat perekonomian, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga akan identitas budaya kita," tegas Ali Baham.
Gubernur juga berharap agar dengan adanya pameran dan lomba fashion show ini, produk-produk UMKM Papua Barat semakin dikenal luas dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, tidak hanya secara ekonomi, tetapi juga secara sosial. "Kegiatan ini menjadi sarana yang tepat untuk memperkenalkan potensi daerah dan membuka jalan bagi kesejahteraan yang lebih merata bagi masyarakat Papua Barat," tutupnya.
Selain menjadi ajang unjuk bakat di bidang fashion, lomba ini juga menjadi simbol sinergi antara instansi pemerintah dan masyarakat dalam memajukan Papua Barat. Lomba fashion show batik dan pameran UMKM menjadi bukti nyata bahwa kebudayaan lokal dan inovasi ekonomi bisa berjalan berdampingan dan saling mendukung.
Dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, peringatan HUT ke-25 Provinsi Papua Barat tahun ini menjadi momen penting untuk membangkitkan semangat kebersamaan dan memperkuat komitmen dalam pengembangan potensi daerah.