Manokwari - Pameran Mobile Intellectual Property Clinic (MIC) yang diiniasi oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Papua Barat bersama Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dari tanggal 21-22 Agustus 2024 telah usai, Kamis (22/08) sore.
Pameran yang dihelat di Manokwari City Mal (MCM) selama dua hari tersebut, ditutup oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Kadivyankumham) Kanwil Kemenkumham Papua Barat, Agung Damarsasongko.
Pameran ini bertujuan untuk memperkenalkan layanan Kekayaan Intelektual, layanan AHU, layanan Keimigrasian yang pada Kanwil Kemenkumham Papua Barat kepada masyarakat.
Selain layanan pada Kanwil Kemenkumham Papua Barat, terdapat pameran UMKM dan produk hasil kreativitas WBP Lapas Perempuan Kelas III Manokwari dan Lapas Kelas IIB Manokwari.
Kehadiran pameran ini cukup menarik animo pengunjung MCM, dimana pengunjung banyak yang datang dan berkonsultasi seputar pendaftaran merek, paten, hak cipta, desain industri, indikasi geografis, kekayaan intelektual lainnya, pendaftaran perseroan perorangan dan apostille hingga pembuatan/perpanjangan paspor.
Hal ini dibuktikan dengan telah dilayaninya sepuluh (10) orang pendaftar yang melengkapi berkas untuk mendaftarkan hak cipta dan merek, tiga (3) orang yang berkonsultasi seputar pendirian badan hukum serta sembilan (9) permohonan pembuatan paspor elektronik yang terdiri dari lima (5) permohonan baru dan empat (4) permohonan penggantian paspor.
Selain itu, pengunjung juga terlihat membeli beberap produk dari para pelaku UMKM dan produk hasil kreativitas WBP Lapas Manokwari serta Lapas Perempuan Manokwari seperti coklat, noken, kue, mie sagu, baju, souvenir dan lain sebagainya yang dijual dengan harga yang relatif terjangkau.
Melalui pameran ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami kekayaan intelektual, serta dapat menjaring lebih banyak lagi permohonan pendaftaran kekayaan intelektual, perseroan perorangan hingga permohon pengajuan pembuatan paspor serta mendorong pertumbuhan UMKM di wilayah Manokwari.
HUMAS KEMENKUMHAM PAPUA BARAT "PASTI BISA", (Berwibawa, Inspiratif, Santun dan Amanah)
